Chat

Harga Pasir Kuarsa Per Ton 2025: Fungsi Water Treatment Plant (WTP) dalam Industri Petrokimia dan Proses Pretreatment Air Baku

  1. Fungsi Water Treatment Plant (WTP) di Industri Petrokimia
  2. Langkah-langkah Pretreatment Air Baku dari Sungai
  3. Peran Pasir Kuarsa dalam WTP untuk Penyaringan Partikel Tersuspensi
  4. Hubungi Ady Water untuk Mendapatkan Informasi Harga Pasir Kuarsa per Ton

Fungsi Water Treatment Plant (WTP) di Industri Petrokimia

Industri petrokimia mungkin tidak terlihat jelas dalam kehidupan sehari-hari kita, tetapi sebenarnya industri ini menghasilkan banyak produk yang kita gunakan—seperti plastik, bahan bakar, dan bahan kimia lainnya. Di balik semua proses produksi ini, ada satu faktor yang tidak bisa diabaikan: air. Agar air yang digunakan memenuhi standar yang diperlukan, sistem Water Treatment Plant (WTP) diperlukan. Apa saja peran WTP di industri petrokimia? Mari kita bahas lebih lanjut!

Kebutuhan Air Ultrapure dalam Produksi Pupuk Urea

Di dalam proses pembuatan pupuk urea, kualitas air yang digunakan sangat penting. Air yang digunakan harus memiliki kemurnian yang sangat tinggi—seperti air dalam akuarium ikan hias yang sangat sensitif. Kenapa begitu? Karena dalam proses kimia untuk pembuatan pupuk urea, air yang mengandung mineral seperti kalsium dan magnesium dapat mengganggu reaksi kimia. Akibatnya, hasil reaksi bisa tidak optimal dan peralatan produksi bisa terganggu.

Di sinilah peran WTP sangat penting. WTP bertanggung jawab untuk mengolah air hingga mencapai kualitas ultrapure yang dibutuhkan, sehingga proses kimia dapat berlangsung dengan baik. Ibaratnya, WTP adalah seperti juru masak yang menjaga agar resep yang dibuat selalu sesuai, dengan bahan baku yang dipilih dengan teliti!

Langkah-langkah Pengolahan Air dalam WTP

Untuk menghasilkan air yang benar-benar murni, ada beberapa tahap pengolahan yang harus dilakukan. Setiap tahap memiliki peran penting dalam menghasilkan air berkualitas tinggi yang dapat digunakan dalam produksi. Berikut adalah tahapan yang biasanya dilakukan dalam proses pengolahan air di WTP:

  • Koagulasi dan Flokulasi: Pada tahap ini, bahan kimia seperti alum atau tawas digunakan untuk mengikat partikel-partikel kecil yang tersuspensi dalam air. Partikel yang terikat akan membentuk gumpalan (flok) yang lebih mudah dipisahkan. Proses ini membantu menghilangkan kotoran besar dari air.
  • Filtrasi: Setelah tahap koagulasi, air akan disaring menggunakan filter untuk menghilangkan partikel yang masih tersisa. Di sini, pasir kuarsa berperan besar sebagai penyaring untuk partikel-partikel yang lebih besar, membantu agar air yang dihasilkan lebih jernih dan siap digunakan.
  • Demineralisasi: Tahap ini menggunakan teknologi resin penukar ion untuk menghilangkan mineral-mineral yang tidak diinginkan, seperti kalsium dan magnesium. Resin penukar ion bekerja dengan menukar ion-ion dalam air untuk menghasilkan air yang lebih murni dan bebas mineral.
  • Desinfeksi: Proses terakhir adalah desinfeksi, yang bertujuan untuk membunuh mikroorganisme patogen dalam air. Bahan kimia seperti klorin atau ozon sering digunakan dalam tahap ini, membantu air bebas dari bakteri dan virus yang dapat membahayakan.

Setelah melalui keempat tahap ini, air yang dihasilkan siap untuk digunakan dalam berbagai proses produksi yang membutuhkan kualitas air yang tinggi, seperti di industri petrokimia.

Peran Pasir Kuarsa dalam WTP

Pasir kuarsa adalah salah satu bahan yang digunakan dalam tahap filtrasi WTP. Pasir ini berfungsi untuk menyaring partikel-partikel besar dalam air baku, membantu menghasilkan air yang lebih jernih. Dalam hal ini, pasir kuarsa berperan sebagai filter alami yang bekerja dengan cara mengikat partikel besar, sehingga proses pengolahan air lebih efisien.

Selain itu, pasir kuarsa juga memiliki daya tahan yang tinggi dan tidak mudah rusak, menjadikannya pilihan ideal dalam sistem filtrasi WTP yang memerlukan pemeliharaan rendah. Pasir ini juga berfungsi sangat baik saat bekerja bersama bahan lain seperti karbon aktif untuk menyaring partikel organik yang lebih halus, membuat sistem pengolahan air lebih lengkap dan efektif.

Langkah-langkah Pretreatment Air Baku dari Sungai

Air baku yang diambil dari sungai sering kali mengandung berbagai kotoran yang bisa mengganggu proses industri, terutama jika digunakan dalam pembuatan produk seperti pupuk urea yang membutuhkan air dengan kualitas yang lebih tinggi. Bayangkan jika air tersebut langsung digunakan tanpa pengolahan—proses produksi bisa terganggu, peralatan rusak, dan kualitas produk bisa terpengaruh. Oleh karena itu, air sungai perlu melalui rangkaian langkah yang disebut pretreatment sebelum bisa digunakan dalam industri. Proses ini mungkin tidak langsung terlihat menarik, tetapi penting banget agar air yang digunakan benar-benar layak. Mari kita bahas lebih lanjut tentang tahapan-tahapan tersebut!

Pentingnya Proses Pretreatment

Kenapa air sungai harus melalui proses pretreatment dulu? Sederhananya, air sungai bisa mengandung berbagai partikel, zat kimia, dan kotoran yang bisa mengganggu proses industri. Seperti bahan baku yang belum siap pakai—air ini butuh dibersihkan dulu. Proses pretreatment ini akan menghilangkan kotoran-kotoran yang tidak diinginkan dan membuat air menjadi lebih aman digunakan dalam berbagai proses produksi. Dengan kata lain, air yang sudah dipretreatment akan lebih efisien untuk mendukung proses industri tanpa menyebabkan kerusakan pada peralatan atau kualitas produk.

Langkah-langkah Pretreatment Air Baku dari Sungai

Proses pretreatment air baku dari sungai dilakukan dalam beberapa tahap. Setiap tahap ini memiliki tujuan yang berbeda, namun semuanya berfungsi untuk menghasilkan air yang lebih bersih dan aman digunakan. Berikut adalah langkah-langkah utama yang harus dilalui air baku sebelum bisa digunakan dalam produksi:

  • Koagulasi: Pada tahap ini, bahan kimia seperti tawas atau alum ditambahkan ke dalam air untuk menggumpalkan partikel-partikel kecil dan koloid yang ada dalam air. Bayangkan partikel-partikel yang tersebar kini berkumpul menjadi gumpalan besar yang bisa dihilangkan. Proses ini layaknya mengundang semua kotoran untuk berkumpul bersama sehingga bisa disaring dengan lebih mudah.
  • Flokulasi: Setelah proses koagulasi, flokulasi bertugas untuk memperbesar gumpalan-gumpalan yang terbentuk. Proses ini melibatkan pengadukan air dengan perlahan agar partikel-partikel kecil yang tidak dapat digumpalkan pada tahap pertama bisa bergabung dalam gumpalan yang lebih besar. Hasilnya, partikel-partikel kotoran tersebut lebih mudah dipisahkan dari air.
  • Filtrasi: Begitu gumpalan-gumpalan besar terbentuk, tahap selanjutnya adalah filtrasi. Di sini, air akan disaring dengan menggunakan pasir kuarsa. Pasir kuarsa berfungsi untuk menangkap partikel-partikel besar yang masih tersisa setelah proses koagulasi dan flokulasi. Proses filtrasi ini membuat air semakin jernih dan bebas dari kotoran yang lebih besar.
  • Penyaringan dengan Karbon Aktif: Setelah tahap filtrasi, penyaringan dengan karbon aktif digunakan untuk menghilangkan senyawa organik, bau, atau zat kimia yang mungkin masih ada dalam air. Karbon aktif bekerja seperti spons yang menyerap berbagai jenis zat yang tidak diinginkan. Dengan bantuan karbon aktif, air menjadi lebih segar dan bebas dari zat-zat yang bisa mempengaruhi kualitasnya.
  • Demineralisasi: Proses terakhir dalam pretreatment adalah demineralisasi. Pada tahap ini, mineral-mineral yang ada dalam air akan dihilangkan menggunakan resin penukar ion. Mineral seperti kalsium, magnesium, atau besi yang tidak diinginkan dalam proses industri akan diganti dengan ion yang lebih sesuai. Demineralisasi membantu air menjadi lebih murni dan bebas dari mineral yang bisa merusak sistem industri.

Setelah melalui lima langkah ini, air yang awalnya keruh dan penuh dengan kontaminan kini telah menjadi lebih bersih dan siap untuk digunakan dalam berbagai industri. Namun, meskipun air sudah tampak lebih jernih, perlu diingat bahwa proses pretreatment ini tidak membuat air menjadi sempurna untuk semua kebutuhan industri. Tergantung pada jenis industri, proses tambahan mungkin masih diperlukan.

Peran Pasir Kuarsa dalam Proses Pretreatment

Pasir kuarsa memegang peranan yang sangat penting dalam tahap filtrasi. Pasir ini bekerja dengan sangat baik dalam menyaring partikel-partikel besar yang ada dalam air, seperti lumpur, pasir, dan sisa-sisa kotoran lainnya. Dengan sifat fisiknya yang kuat dan tahan lama, pasir kuarsa bisa digunakan dalam sistem filtrasi dalam jangka waktu yang lama tanpa mengalami kerusakan. Jadi, walaupun digunakan dalam jumlah besar dan sering, pasir kuarsa tetap dapat menjaga kualitas penyaringan dengan baik.

Selain itu, pasir kuarsa memiliki kemampuan untuk menyaring berbagai ukuran partikel yang berbeda. Dari partikel besar hingga yang lebih kecil, pasir kuarsa dapat menangkapnya semua. Inilah alasan mengapa pasir kuarsa menjadi pilihan utama dalam sistem filtrasi yang membutuhkan hasil yang optimal. Dengan kualitasnya yang sangat baik, pasir kuarsa adalah penyaring yang bisa diandalkan agar air semakin bersih setelah melalui proses pretreatment.

Mengapa Setiap Langkah itu Penting?

Setiap tahapan dalam proses pretreatment ini sangat penting karena air baku dari sungai harus bebas dari berbagai kontaminan yang bisa merusak proses industri. Koagulasi menggabungkan partikel-partikel kecil menjadi gumpalan besar, flokulasi mengikat gumpalan tersebut agar lebih mudah dipisahkan, dan filtrasi menggunakan pasir kuarsa serta karbon aktif untuk menyaring kotoran lebih lanjut. Demineralisasi kemudian menyelesaikan tugasnya dengan menghilangkan mineral yang tidak diinginkan. Semua langkah ini bekerja bersama untuk menghasilkan air yang lebih bersih dan lebih aman digunakan dalam produksi.

Jadi, meskipun proses pretreatment ini terdengar seperti langkah yang panjang dan rumit, semuanya dilakukan untuk mendapatkan air yang berkualitas tinggi. Dengan menjalani tahapan yang benar, air sungai bisa diubah menjadi air yang lebih bersih dan layak digunakan dalam berbagai proses industri, tanpa menyebabkan kerusakan pada peralatan atau mengurangi kualitas produk yang dihasilkan.

Peran Pasir Kuarsa dalam WTP untuk Penyaringan Partikel Tersuspensi

Ketika air dari sungai atau sumber lainnya mengalir menuju fasilitas pengolahan air (WTP), biasanya ia mengandung partikel tersuspensi yang membuat air tampak keruh dan kotor. Di sinilah pasir kuarsa berperan sebagai salah satu bahan utama dalam penyaringan air! Meskipun tampak sederhana, pasir kuarsa memiliki kemampuan luar biasa dalam menyaring partikel-partikel yang tidak diinginkan, menghasilkan air yang lebih jernih dan siap digunakan. Seolah-olah pasir kuarsa adalah pahlawan yang tidak mengenal lelah!

Kenapa Pasir Kuarsa Begitu Efektif?

Pasir kuarsa bukan sembarang pasir. Pasir ini memiliki butiran yang cukup keras dan tajam, menjadikannya sangat efektif dalam menangkap partikel-partikel yang mengambang dalam air. Ketika air yang mengandung partikel seperti lumpur atau kotoran lainnya mengalir melalui pasir kuarsa, partikel-partikel ini akan terperangkap di antara butiran pasir tersebut. Dapat dibayangkan, pasir kuarsa bekerja seperti penjaga yang sangat teliti dalam memeriksa setiap partikel besar yang masuk.

Walau terlihat sederhana, pasir kuarsa memiliki tugas yang sangat besar. Proses penyaringan menggunakan pasir kuarsa sangat bergantung pada ukuran butiran dan kecepatan aliran air. Jika air mengalir terlalu cepat, partikel kecil mungkin tidak dapat tertangkap dengan baik, sementara jika alirannya terlalu lambat, prosesnya jadi kurang efisien. Seperti halnya banyak hal dalam hidup, pasir kuarsa juga memerlukan keseimbangan yang tepat agar hasilnya optimal!

Bagaimana Pasir Kuarsa Menyaring Partikel Tersuspensi?

Proses penyaringan dengan pasir kuarsa sangat sederhana, bahkan tanpa memerlukan bahan kimia yang rumit. Pasir kuarsa bekerja dengan prinsip fisika dasar: air mengalir melalui lapisan pasir, dan partikel-partikel besar akan terperangkap di sela-sela butiran pasir. Mudah, kan? Namun, meskipun prosesnya sederhana, pasir kuarsa dapat menangkap berbagai macam partikel dari yang besar hingga yang kecil. Proses ini membuat air yang keluar dari sistem penyaringan lebih bersih.

Namun, seperti halnya orang yang pandai memilah, pasir kuarsa juga selektif dalam menangkap partikel. Menggunakan lapisan pasir kuarsa yang lebih tebal akan membuat proses penyaringan semakin efektif. Tetapi jangan lupa, meski pasir kuarsa sangat bekerja keras, Anda juga perlu memberi waktu agar proses ini berjalan optimal. Jadi, jangan terburu-buru!

Fungsi Pasir Kuarsa dalam Penyaringan Air

Selain menjernihkan air, pasir kuarsa juga memiliki sejumlah fungsi penting lainnya dalam proses penyaringan, antara lain:

  • Menangkap Partikel Besar: Pasir kuarsa sangat efektif dalam menangkap partikel besar seperti lumpur atau benda asing lainnya yang terlarut dalam air. Begitu air mengalir, pasir kuarsa langsung menjalankan tugasnya sebagai penyaring yang handal.
  • Menjaga Kualitas Air: Air yang telah melalui proses penyaringan pasir kuarsa biasanya akan tampak lebih jernih. Penyaringan ini menghilangkan berbagai partikel yang bisa mempengaruhi kualitas air dan mempersiapkannya untuk tahap pengolahan lebih lanjut.
  • Mengurangi Bahan Organik: Walaupun tidak sepenuhnya menghilangkan semua bahan organik, pasir kuarsa dapat mengurangi jumlah kotoran organik yang terlarut dalam air, sehingga air menjadi lebih bersih dan aman.
  • Meningkatkan Kualitas Penggunaan Air: Air yang telah disaring dengan pasir kuarsa cenderung lebih bersih dan lebih aman untuk digunakan dalam berbagai keperluan, baik industri maupun lainnya.

Keunggulan Pasir Kuarsa dalam Penyaringan

Kenapa pasir kuarsa begitu populer dalam dunia pengolahan air? Pasir kuarsa memiliki berbagai keunggulan yang membuatnya menjadi bahan penyaring yang sangat handal. Beberapa keunggulan pasir kuarsa antara lain:

  • Alami dan Terjangkau: Pasir kuarsa adalah bahan alami yang mudah ditemukan dan terjangkau harganya. Bagi yang mencari solusi penyaringan yang ekonomis tanpa mengurangi kualitas, pasir kuarsa adalah pilihan yang sangat baik.
  • Minim Perawatan: Salah satu keuntungan terbesar dari pasir kuarsa adalah bahwa perawatannya relatif mudah. Sistem penyaringan hanya perlu dibersihkan atau di-backwash secara berkala agar pasir tetap bekerja secara optimal.

Bagaimana Merawat Pasir Kuarsa dalam Sistem Penyaringan

Walaupun pasir kuarsa dikenal tangguh, ia tetap memerlukan sedikit perhatian agar kinerjanya tetap maksimal. Salah satu cara untuk menjaga agar pasir kuarsa tetap optimal adalah dengan melakukan backwashing secara rutin. Backwashing ini membantu membersihkan kotoran yang telah terperangkap di dalam pasir, sehingga pasir tetap dapat menyaring dengan efektif.

Jika setelah beberapa waktu pasir kuarsa sudah terlalu banyak menyerap kotoran, Anda mungkin perlu menggantinya dengan pasir yang baru. Tetapi jangan khawatir, selama dilakukan perawatan dengan baik, pasir kuarsa bisa bertahan cukup lama tanpa kehilangan efektivitasnya.

Dengan menggunakan pasir kuarsa dalam sistem penyaringan, WTP dapat dengan efektif menyaring partikel-partikel yang dapat mempengaruhi kualitas air, menghasilkan air yang lebih bersih dan siap digunakan untuk berbagai keperluan. Pasir kuarsa mungkin tidak sering mendapat sorotan, tetapi di balik layar, perannya sangat vital dalam menjaga kualitas air yang disaring!

Hubungi Ady Water untuk Mendapatkan Informasi Harga Pasir Kuarsa per Ton

Pasir kuarsa memiliki banyak manfaat, mulai dari digunakan dalam penyaringan air hingga untuk lapangan olahraga. Tentu saja, harga pasir kuarsa bisa bervariasi, tergantung pada berbagai faktor seperti ukuran mesh, kuantitas, dan lokasi pengiriman. Tenang saja, di Ady Water kami siap memberikan informasi yang jelas dan langsung tentang harga pasir kuarsa. Kami juga akan membantu Anda memilih produk yang sesuai, sehingga Anda tidak perlu bingung lagi dalam menentukan pilihan. Dan yang pasti, kami akan menjelaskan semuanya dengan cara yang mudah dimengerti – karena beli pasir tidak perlu bikin stres, kan?

Kenapa Anda Harus Menghubungi Ady Water?

Pasir kuarsa bukanlah bahan yang bisa dipilih sembarangan. Setiap proyek memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, dan harga bisa dipengaruhi oleh banyak faktor. Di Ady Water, kami tidak hanya menyediakan pasir kuarsa yang sesuai dengan standar, tetapi kami juga siap membantu Anda memilih produk yang tepat dengan harga yang sesuai. Mau itu untuk keperluan besar atau untuk hobi berkebun, kami akan siap membantu Anda dengan solusi yang pas.

Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam menyediakan pasir kuarsa untuk berbagai macam industri, kami memahami kebutuhan Anda. Kami memiliki berbagai jenis pasir kuarsa, mulai dari ukuran mesh yang besar untuk sandblasting hingga ukuran halus untuk penyaringan air. Tidak masalah jika Anda membutuhkan sedikit atau dalam jumlah besar, kami akan memberikan opsi terbaik sesuai dengan kebutuhan Anda.

Apa Saja yang Perlu Anda Pertimbangkan Sebelum Menghubungi Kami?

Agar kami bisa memberikan harga yang lebih tepat, berikut beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum menghubungi kami:

  • Ukuran Mesh: Pasir kuarsa tersedia dalam berbagai ukuran mesh, mulai dari mesh 4-8, mesh 8-16, hingga mesh halus 200-325. Setiap ukuran mesh memiliki kegunaan yang berbeda, jadi pastikan Anda memilih ukuran yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.
  • Kuantitas: Berapa banyak pasir kuarsa yang Anda butuhkan? Kami menyediakan kemasan 50 kg per karung, tetapi Anda juga bisa memesan dalam jumlah lebih kecil atau besar, sesuai dengan kebutuhan.
  • Lokasi Pengiriman: Biaya pengiriman bisa berbeda tergantung lokasi Anda. Kami bisa mengirimkan pasir kuarsa ke berbagai daerah di Indonesia, bahkan ke tempat-tempat yang lebih terpencil.
  • Jenis Penggunaan: Apakah Anda menggunakan pasir kuarsa untuk sandblasting, penyaringan air, atau proyek lainnya? Mengetahui tujuan penggunaan akan membantu kami memberikan rekomendasi yang lebih tepat.

Bagaimana Cara Mendapatkan Harga Pasir Kuarsa di Ady Water?

Untuk mendapatkan informasi harga pasir kuarsa per ton, Anda bisa menghubungi kami dengan cara yang sangat mudah. Kami siap memberikan informasi lengkap tentang harga dan detail produk sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut cara mudah untuk menghubungi kami:

  • Telepon: Hubungi kami langsung di nomor yang tertera di website pemasokpasirsilika.com atau langsung berbicara dengan tim sales kami (0821 2742 4060 a.n. Ghani). Kami akan segera memberikan informasi yang Anda perlukan.

Dengan menghubungi kami, Anda bisa mendapatkan harga yang lebih akurat berdasarkan spesifikasi produk yang Anda butuhkan.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Pasir Kuarsa

Harga pasir kuarsa bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan agar bisa mendapatkan harga yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa faktor yang memengaruhi harga pasir kuarsa:

  • Ukuran Mesh: Pasir kuarsa dengan ukuran mesh lebih halus biasanya akan lebih mahal, karena proses penyaringan dan pemilihan pasir dengan ukuran halus memerlukan waktu dan usaha lebih.
  • Kuantitas: Jika Anda membeli dalam jumlah besar, harga per ton biasanya lebih murah. Namun, jika Anda membeli sedikit, harga per ton bisa lebih tinggi karena biaya pengemasan dan pengiriman.
  • Lokasi Pengiriman: Biaya pengiriman tergantung pada lokasi Anda. Pengiriman ke daerah yang lebih jauh atau sulit dijangkau mungkin memerlukan biaya tambahan, namun kami berusaha memberikan tarif yang efisien.
  • Kondisi Pasar: Harga pasir kuarsa juga dipengaruhi oleh biaya bahan baku dan transportasi. Meskipun demikian, kami berusaha menjaga harga yang kompetitif tanpa mengorbankan kualitas produk.

Kenapa Memilih Pasir Kuarsa dari Ady Water?

Di Ady Water, kami memiliki pengalaman yang luas dalam menyediakan pasir kuarsa untuk berbagai keperluan industri dan proyek. Kami memiliki berbagai jenis pasir kuarsa yang sesuai dengan kebutuhan Anda, mulai dari ukuran mesh kasar untuk sandblasting hingga ukuran halus untuk penyaringan air. Kami juga memahami bahwa setiap proyek memiliki kebutuhan yang unik, dan kami siap memberikan solusi yang tepat dengan harga yang sesuai.

Dengan kami, Anda tidak hanya mendapatkan produk pasir kuarsa berkualitas, tetapi juga layanan yang membantu memudahkan proses pembelian Anda. Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi kami sekarang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang harga pasir kuarsa per ton dan temukan solusi terbaik untuk kebutuhan proyek Anda!

Ady Water, supplier produk: [Pasir Silika]

Jangan lewatkan kesempatan agar kebutuhan rumah tangga atau industri Anda terpenuhi melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.

Hubungi kami di:

  • Kontak WA sales: [0821 2742 4060]

Produk Ady Water meliputi

  • Pasir Silika / Pasir Kuarsa
  • Karbon Aktif / Arang Aktif
  • Pasir Aktif
  • Pasir MGS
  • Pasir Zeolit
  • Pasir Antrasit
  • Pasir Garnet
  • Tawas
  • PAC
  • Tabung Filter Air
  • Lampu UV Sterilisasi Air
  • Ozone Generator
  • Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
  • Activated Alumina
  • Katalis Desulfurisasi
  • Ceramic Ball
  • Silica Gel

Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.

Catalog

Posting Komentar

0 Komentar

advertise